Vincentius Budi Wirawan – Culinary and Reading #Jakartareposeproject

Vincentius Budi Wirawan

Umur: 49

Hobby: Membaca dan Kuliner

vincentiusbudijpg

“Selagi kita masih bisa mendapatkan kelonggaran waktu, luangkanlah waktu dengan sebaik-baiknya karena waktu ga akan bisa terulang.” – Vincent Budi Irawan

Pak Vincent yang merupakan bapak dari 3 orang anak ini merupakan pekerja asuransi prudential dan merupakan seorang enterpreuner. Ia mengaku bekerja dari hari sabtu – minggu, dan dalam mengatur waktu luangnya ia merasa bisa mengatur sewaktu-waktu karena pekerjaannya yang dapat didelegasikan. Bapak ini mengaku tidak menyiapkan waktu khusus dan rutinitas untuk menghabiskan waktu luangnya.

Waktu luang yang menurutnya berharga harus dihabiskan untuk berjalan-jalan sambil melihat-lihat kesempatan untuk mencari peluang bisnis terutama bisnis kuliner. Ia menyukai mall pondok indah dan gandaria, Eat n Eat adalah tempat yang sering ia kunjungi karena menurutnya tempat foodcourt itu dapat memberikan inspirasi bagi bisnisnya di bidang kuliner. Selain Eat n Eat yang merupakan tempat favoritnya ia juga menyukai untuk berjalan-jalan dan sekedar mencari makan.

Pria penggemar kuliner ini mengaku tidak bisa diam saja dalam waktu luangnya karenanya ia menghabiskan waktunya untuk browsing di depan computer dan membongkar motornya, “Saya orangnya ga suka nganggur aja, meskipun di rumah saya selalu di depan computer ato bongkar-bongkar motor.” Dalam menghabiskan waktu luangnya di depan computer ia cenderung untuk membaca berita tentang bursa dan saham , menurutnya hal itu penting dan mendukung pekerjaannya sebagai agen asuransi yang menjual program unit-link(gabungan antara reksadana saham dan asuransi).

Sejak berkeluarga ia merasa bahwa anak-anak merupakan prioritas utama dan ia cenderung untuk mengikuti apa yang anaknya inginkan untuk menghabiskan waktu luang. Hal yang paling disukai ketiga orang anak dari Pak Vincent adalah kegiatan memancing, “Biasanya saya juga ke tempat pemancingan, pemancingan bukan karena saya hobby mancing, tapi untuk nyenengkan anak aja” Ia biasa berkunjung ke tempat pemancingan di bogor hanya untuk memberikan kesenangan bagi anak-anaknya meskipun memancing bukanlah bagian dari hobbynya.

Aktivitas yang tidak disukai oleh pria ini adalah berpergian ke tempat yang ramai dan bising karena ia merasa anak-anaknya akan tidak nyaman. Anak-anak dari Pak Vincent sendiri selalu dibiasakan untuk membaca buku dimana ia mengaku rutin mengunjungi toko buku gramedia dan menghabiskan waktu minimal 3 jam untuk mencari buku-buku.  Hobby yang baik menurutnya ini harus dapat diturunkan ke anak-anaknya agar ketiga anak dapat terbiasa untuk menyukai membaca sepertinya. “Tempat favorit saya ke toko buku Gramedia, khususnya di Pondok Indah, Taman Anggrek dan , di GI”, Gramedia di PI, TA, dan GI selalu menjadi pilihannya karena kelengkapan koleksi dan kenyamanan yang ia rasakan disana.

“Untuk mancing di tempat yang saya cari khusus untuk anak-anak itu untuk excitednya bukan lamanya mancing tapi waktu kail ditangkap ikan,itu yang saya cari bukan hasilnya besar atau kecil pokoknya itu kenak itu menyenangkan buat anak-anak.” Dalam memancing bapak ini menginginkan agar anak-anaknya dapat mendapat hal yang ia mau dan agar dapat melihat mereka bersenang-senang serta bergembira ketika mendapat hasil pancingan.

Anak adalah hal utama dalam menghabiskan waktu luang dimana ia cenderung menuruti permintaan dari anaknya. Akhir-akhir ini Pak Vincent mengaku rutin untuk menghabiskan waktu luang selama liburan di bali dimana menurutnya bali merupakan tempat yang bagus dan disukai oleh anak-anak,”Kalo di bali itu gabungan antara keindahan alam seni tradisional setempat dan modern.” Faktor menghabiskan waktu luang adalah mengunjungi tempat yang khusus yang punya keunikan keseniannya, jauh dari kota besar dan kekhasan makanan daerah.

By hagiyufantra Posted in Art

Leave a comment